Dari kiri, Budi Mangundap, Sirodzudin, Max
Sopacua, Au Bintoro, Freddy Gondowibowo, Edy
Purwanto dan Dian Mariyun
JAKARTA, 21 APRIL - Setelah sukses
menyelenggarakan“Olympic Jabar Amateur Open
(OJAO)”, Olympic Golf Club yang bekerja sama
Pengurus Provinsi PGI Jawa Barat akan menggelar
OJAO II. Pertandingan kompetitif ini akan
berlangsung pada 10-12 Mei 2016 di di Emeralda
Golf Club, Tapos, Cimanggis, Jawa Barat.
Menurut Freddy Gondowibowo, Ketua Panitia OJAO
II, penyelenggaraan event ini bertujuan untuk
memberikan kesempatan bagi pegolf-pegolf amatir
Indonesia dalam mengasah kemampuan mereka. “Kami
berharap para pegolf Indonesia memiliki
kemampuan untuk bersaing di tingkat
internasional. Turnamen ini juga dimaksudkan
untuk membina atlet golf secara terpadu,dan
sistematis,” jelas Freddy.
Turnamen yang awalnya didasari gagasan Freddy
Gondowibowo, lahir dari keprihatinan atas
minimnya prestasi para pegolf Indonesia dan juga
dari keinginan untuk mendukung dalam
memasyarakatkan dan memajukan prestasi olahraga
golf di Indonesia. Tidak hanya itu, “Kami ingin
memberikan contoh yang baik kepada
perkumpulan-perkumpulan golf, pengprov-pengprov,
dan para pemilik lapangan golf diseluruh
nusantara yang mau mengembangkan atlet-atlet
golf agar bisa lebih maju lagi,yaitu dengan cara
menggelar event seperti OJAO ini,” jelas Freddy.
Freddy menambahkan bahwa OJAO menerapkan biaya
event yang semurah mungkin agar bisa terjangkau
oleh para pegolf disetiap provinsi. “Jika kurang
mendapatkan sponsor,kerugiannya akan ditanggung
oleh OGC,” katanya.
Turnamen tahunan ini akan menghadirkan
pegolf-pegolf amatir terbaik dari berbagai
daerah. Peserta Olympic Jabar Amateur Open II
dibatasi dan hanya diikuti 100 pemain
(putra/putri) selama tiga hari dan hingga saat
ini (21/4) 19 provinsi telah menyatakan diri
untuk ikut serta dalam OJAO II.
Penyelenggaraan OJAO II ini memang mendapat
dukungan penuh dari Olympic Golf Club sebagai
title sponsor. Klub yang bermarkas di Bogor
tersebut menggandeng Pengprov Jabar untuk
mewujudkan turnamen Jabar Amateur Open. Emeralda
Golf Club yang berada di wilayah Jabar dipilih
sebagai venue turnamen.
Ketua Olympic Golf Club, Au Bintoro, menyebutkan
dana sponsor memang digunakan untuk membiayai
para peserta undangan. "Event ini bertujuan
bukan untuk kepentingan bisnis. Ini semata-mata
diperuntukkan mencari bibit-bibit unggul.
Sebagai klub golf amatir, Olympic memiliki
kepedulian untuk bisa memberikan sesuatu untuk
perkembangan golf di Tanah Air," ujarnya.
Untuk mendorong minat para pegolf daerah,
panitia pelaksana OJAO II memberikan undangan
bagi dua atlet (dua putra dan dua putri) dari
masing-masing pengprov yang dibebaskan dari
biaya entry fee, green fee dan caddie fee;
disediakan akomodasi selama 4 malam dan
transportasi hotel-venue-hotel. Di luar peserta
undangan, panitia hanya mengenakan entry fee
Rp900 ribu sudah termasuk caddy fee setiap hari
(ditambah makan pagi dan siang selama mengikuti
turnamen,dan free green pada practice round hari
senin, 9 Mei 2016)
Jika pelaksanaan OJAO I lalu dilakukan pada 29
September-1 Oktober, tahun ini pergelaran
tahunan event Pengurus Provinsi PGI Jawa Barat
dimajukan ke 10-12 Mei. Menurut Ketua Pengprov
Jabar Sirodzudin, penyelenggaraan Mei nanti
dianggap tepat karena ini bisa dijadikan ajang
uji coba para atlet PON.
"Ini ajang uji coba untuk PON XIX yang akan
digelar pada 19-29 September di Jabar. Bagi para
peserta PON, OJAO bisa dianggap sebagai media
untuk memantau kemampuan para atlet mereka
menjelang PON. Ini pun berlaku bagi kami
(Jabar), yang telah memasang target emas dalam
PON 2016 nanti," jelas Sirodzudin. Karena itu,
kata Sirodz, OJAO II ini layak disebut “Road to
PON”.
Namun, tidak hanya itu, Sirodz berharap
pengrov-pengprov dan klub-klub di daerah
termotivasi untuk menggelar turnamen-turnamen
kompetitif dalam rangka pembinaan. “Hal ini
nantinya akan menelurkan atlet-atlet golf yang
berprestasi, sehingga lumbung atlet tidak hanya
terpusat di Jawa saja, tetapi juga bisa menyebar
ke seluruh daerah,” tambah Sirodz.
|