Bobby (kiri) dan Akmin (kanan)
AKMIN, pegolf PGI Jawa Barat dan juga atlet tim
PON XIX/2016 Jawa Barat, akhirnya berhasil
menjuarai “The 14th Credit Suisse Amateur Match
Play Championship”, turnamen golf amatir yang
bergengsi dengan format match play dan masuk
dalam peringkat World Amateur Golf Ranking
(WAGR) di Gunung Geulis Country Club, 13
Oktober, mengalahkan sang juara bertahan Cahyo
Adhitomo (Bobby) yang juga atlet PGI DKI Jakarta
melalui duel yang panjang dan melelahkan.
Setelah menyelesaikan final 36 hole, keduanya
membukukan skor sama (all square) dan
dilanjutkan dengan perpanjangan hole (play-off).
Pada hole ke-37 (Par 4), Akmin sempat hampir
kalah karena Bobby melakukan pukulan dua on the
green sedangkan Akmin tiga on the green.
Beruntung, putt pertama Akmin langsung masuk
lubang dan Bobby melakukan dua putt, sehingga
skor sama-sama Par.
Memasuki hole ke-38 (Par 4), penonton sempat
dibuat tegang dan berdebar ketika pukulan
tee-off Akmin bolanya jatuh di rough berada pada
posisi yang kurang enak miring (down hill) dekat
batu yang besar sedangkan pukulan tee-off Bobby
jauh mengarah ke kiri atas. Akan tetapi, Akmin
dengan kondisi kaki kanan kram mampu melakukan
pukulan kedua on the green. Bola berhenti kurang
lebih satu setengah meter dekat lubang. Akmin
melakukan dua putt dan membuat skor Par,
sedangkan Bobby baru bisa on the green pada
pukulan ketiga setelah bola pukulan keduanya
masuk bunker. Ia pun menyelesaikannya dengan dua
putt dan menghasilkan skor bogey. Pegolf asal
Kabupaten Karawang Jawa Barat berusia 32 tahun
itu berhasil mengenakan Jaket Hijau, atribut
juara Match Play Nasional, pertamanya.
"Alhamdulillah, Akmin bisa jadi juara. Hal ini
benar-benar mengejutkan karena target sebenarnya
masuk semifinal saja sudah bagus, ujar M. Doddy
Goentina, Ketua Bidang Pembinaan PGI Jawa Barat
yang sejak hari pertama hingga final terus
mendampingi Akmin di lapangan, mengikutinya dan
memberikan semangat. Pelatih Akmin, Hamid, pun
menyampaikan kegembiraannya. "Siapa yang sangka,
target itu terlampaui dan akhirnya Akmin meraih
juara bergengsi," tambahnya.
Tampil sebagai pegolf non-unggulan dalam
kejuaraan kali ini, Akmin tetap tampil all out
sejak babak kualifikasi. Usai lolos dari
kualifikasi, Akmin mengalahkan Adhi Prakoso
(6-4) dari JGC di babak 16 besar, lalu di
perempat final mengalahkan Rizchy Subakti
(1-up), atlet PON Sumatera Selatan yang juga
atlet timnas SEA Games 2015, kemudian di semi
final mengalahkan Grady Santoso (3-2), atlet PGI
Banten, dan akhirnya menundukkan juara bertahan
Cahyo Adhitomo yang merupakan atlet PON DKI
Jakarta (1-up) di final.
Pihak Gunung Geulis Golf & Resort juga
memberikan apresiasi dengan mengundang Akmin
untuk mengikuti turnamen golf professional
Combiphar Golf Invitational yang diselenggarakan
oleh Asian Development Tour pada 23-26 November
2016 di Gunung Geulis Golf & Resort. [DM]
Akmin akan melakukan putting di hole ke-38 Par 4
Akmin mendapat kalungan bunga dan ucapan selamat setelah selesai bertanding
Doddy Goentina, Ketua Bidang Pembinaan PGI Jawa
Barat (tengah) foto bersama Zainal Safrudin,
Ketua PGI Kabupaten Bogor (kanan) dan Dian
Mariyun, Ketua Bidang Pertandingan PGI Jawa
Barat (kiri) |